banner

Sejarah Lahirnya Persib Bandung

Selasa, 16 Mei 2023 05:59 WIB | Oleh: Admin | Dilihat: 57

persib

Sebelum lahirnya Persib Bandung, di Kota Bandung telah berdiri klub sepak bola Bandoeng Inlandsche Voetbal Bond (BIVB) pada sekitar tahun 1923. BIVB ini merupakan salah satu organisasi perjuangan kaum nasionalis pada masa itu. Tercatat sebagai Ketua Umum BIVB adalah Mr. Syamsudin yang kemudian diteruskan oleh R. Atot, putra dari pahlawan nasional Dewi Sartika. Atot juga tercatat sebagai Komisaris Daerah Jawa Barat yang pertama. BIVB memanfaatkan lapangan Tegallega di depan tribun pacuan kuda. Tim BIVB ini beberapa kali mengadakan pertandingan di luar kota seperti Yogyakarta dan Jatinegara, Jakarta.

Pada tanggal 19 April 1930, BIVB bersama dengan VIJ Jakarta, SIVB (Persebaya), MIVB (PPSM Magelang), MVB (PSM Madiun), VVB (Persis Solo), dan PSM (PSIM Yogyakarta) turut membidani kelahiran PSSI dalam pertemuan yang diadakan di Societeit Hadiprojo Yogyakarta. BIVB dalam pertemuan tersebut diwakili oleh Mr. Syamsuddin. Setahun kemudian kompetisi tahunan antar kota/perserikatan diselenggarakan.

BIVB kemudian menghilang dan muncul dua perkumpulan lain yang juga diwarnai nasionalisme Indonesia yakni Persatuan Sepak bola Indonesia Bandung (PSIB) dan National Voetball Bond (NVB). Pada tanggal 14 Maret 1933, kedua perkumpulan itu sepakat melakukan fusi dan lahirlah perkumpulan yang bernama Persib yang kemudian memilih Anwar St. Pamoentjak sebagai Ketua Umum. Klub-klub yang bergabung ke dalam Persib adalah SIAP, Soenda, Singgalang, Diana, Matahari, OVU, RAN, HBOM, JOP, MALTA, dan Merapi.

sumber: wikipedia

Array
Tags:

Rekomendasi

Berita Terbaru

, , , ,

Skill Development And New Educational Methodologies : Focusing On Reform, Digitalization, Student Well-Being, And Teaching Effectiveness

The title “skill development and new educational methodologies: focusing on reform, digitalization, student well-being, and…

, , , , ,

Called and Sent: The Missionary Journey

Artikel ini melihat kembali perjumpaan awal seorang misionaris dalam konteks inkulturasi. Didasarkan pada  perkembangan Gereja…

, , ,

PERINGATAN KERAS UNTUK DUNIA KONSTRUKSI – STOP PENCATUTAN DOKUMEN TENAGA AHLI!

Medan,  24 April 2025  – Dunia  konstruksi kembali  diguncang oleh  praktik  tidak  etis  dan berpotensi …

, , ,

OPINI : Kepentingan Sekelompok vs Kepentingan Holistik ?

Dalam kehidupan, manusia memiliki kepentingan masing – masing. Kepentingan ini merupakan bagian dari kebebasan seseorang…

,

STRATEGIC DIPLOMACY OF INDONESIA IN PACIFIC: COOPERATION BETWEEN THE INDONESIAN NATIONAL ARMY (TNI AD) AND THE REPUBLIC OF FIJI MILITARY FORCES IN FIJI

Indonesia’s strategic diplomacy positions is about to improve regional security, peace, and advance education and…